8 Kelebihan dan Kekurangan Oppo A53 2020

By Admin Lalat Update 22 Mar 2021

Oppo Indonesia telah resmi meluncurkan seri Oppo A53 pada Agustus 2020. Smartphone ini akan memperkuat lini A-Series pada sektor entry-level. Oppo A53 ini datang dengan spesifikasi dan fitur canggih, namun dengan harga yang terbilang kompetitif.

Bagi kamu yang ingin membeli Oppo A53, maka kamu perlu mengetahui keunggulan dan kelemahan smartphone ini. Nah pada artikel ini Teknolalat akan membahas beberapa kelebihan dan kekurangan Oppo A53, yuk langsung simak di bawah ini.

Spesifikasi Oppo A53 2020

Sebelum menuju ulasan kelebihan dan kekurangan dari Oppo A53 2020, berikut adalah spesifikasi utama yang dibenamkan pada smartphone A-Series ini.

Rilis: Agustus 2020
Warna: Electric Black, Fancy Blue
Jaringan: 4G, Hotspot dual-band, Bluetooth 5.0
Dimensi: 163.9 x 75.1 x 8.4 mm
Bobot: 186 g
Layar: IPS LCD 6.53 inci, 720 x 1600 piksel, rasio 20:9, 90Hz
Proteksi: Corning Gorilla Glass 3
Chipset: Qualcomm Snapdragon 460 (11 nm)
GPU: Adreno 610
CPU: Octa-core (4×1.8 GHz Kryo 240 & 4×1.6 GHz Kryo 240)
RAM: 4GB
ROM: 64GB
Kamera belakang: 13 MP + 2 MP + 2 MP
Kamera depan: 16 MP
Video: 1080p@30fps
Fingerprint: Ya
Port: USB type-C
Baterai: Li-Po 5000 mAh
Charging: Fast charging 18W

Kelebihan Oppo A53

Smartphone Oppo A53 memiliki berbagai fitur canggih dan terbaru, berikut beberapa keunggulan atau kelebihan Oppo A53.

1. Desain Kekinian dan Ringan

Kelebihan Oppo A53 yang pertama sangat terlihat dari desain yang dibawakan. Sebagai smartphone keluaran terbaru, Oppo A53 tampil menawan dengan dua varian warna Electric Black dan Fancy Blue yang mengkilat saat kerkena cahaya.

Di bagian depan, Oppo membawa desain layar yang diberi nama Neo-Display dengan lubang kecil pada pojok atas yang difungsikan sebagai tempat kamera depan. Ini membuat tampilan layar semakin luas dengan rasio layar ke bodi 89.2%.

Untuk bodi belakang, Oppo A53 menyematkan dengan bingkai lensa kamera berbentuk persegi panjang sehingga tampil kekinian dan lebih mewah. Desain melengkung di bagian samping dan bobot yang ringan (184 g) membuat Oppo A53 nyaman dipakai dengan satu tangan.

2. Dukungan Layar 90Hz

Meskipun hanya dibandrol Rp 2 jutaan, Oppo A53 telah dibekali layar dengan refresh rate 90Hz yang lebih tinggi 50% dari smartphone pada umumnya. Kemampuan layar ini akan membuat tampilan visual lebih halus dan lancar khususnya saat scrolling, menonton film dan bermain game.

3. Dilengkapi Triple Camera

Produk Oppo memang terkenal dengan kameranya yang handal. Oppo A53 ini telah dibekali tiga kamera belakang dengan konfigurasi 13 MP + 2 MP (macro) + 2 MP (depth) untuk mode portrait. Dibagian depan, terdapat satu lensa 16 MP dengan berbagai mode seperti AI dan juga bokeh.

4. Baterai 5000 mAh dengan Fast Charging

Bagi kamu yang memiliki mobilitas tinggi diluar ruangan, rasanya tepat memilih Oppo A53 karena smartphone ini telah dibekali baterai jumbo berkapasitas 5000 mAh. Selain itu Oppo A53 juga mengusung teknologi Fast Charging 18W, sehingga pengisian daya akan lebih cepat.

5. Dua Speaker Stereo

Selain fitur-fitur di atas, Oppo A53 juga dibekali speaker ganda Dirac 2.0 untuk hasilkan kualitas audio yang lebih bagus dan sesuai penggunaan. Kemampuan speaker ini tentunya akan meningkatkan pengalaman pengguna saat mendengarkan musik, menonton film dan juga bermain game.

Kekurangan Oppo A53

Selain kelebihan, smartphone Oppo A53 memiliki beberapa sektor yang perlu kamu pertimbangkan. Berikut kelemahan atau kekurangan Oppo A53.

1. Resolusi Layar Masih HD+

Oppo A53 datang dengan layar 6.5 inci yang memiliki rasio 20:9, kecerahan hingga 480 nits dan refresh rate 90Hz. Sehingga smartphone ini memiliki layar dengan kecerahan yang tergolong tinggi dan tampilan visual yang lebih halus.

Sayangnya resolusi yang dibenamkan pada smartphone Oppo A53 ini masih HD+ atau 720 x 1600 piksel. Padahal di rentang harga yang sama sudah banyak smartphone yang mengusung resolusi Full HD+ atau 1080 x 2340 piksel.

2. Performa Standar

Di bagian sektor performa, Oppo A53 mengandalkan chipset Qualcomm Snapdragon 460 dengan fabrikasi 11 nm, ini adalah chipset 4-Series terbaru yang dirilis Qualcomm. Dibandingkan generasi sebelumnya yaitu Snapdragon 450, seri ini 70% lebih cepat di bagian CPU dan 60% pada GPU.

Perbedaan yang signifikan ini dikarenakan Snapdragon 460 telah menggunakan arsitektur CPU big.LITTLE dengan 8 inti yang mengkombinasikan core performa (Cortex-A73) dan core efisiensi (Cortex-A53). Performa CPU ini akan ditemani GPU Adreno 610 dan RAM 4GB.

Jika dibandingkan, SoC ini memiliki performa yang sedikit dibawah Snapdragon 665. Tentunya ini akan menjadi hal yang perlu dipertimbangkan khususnya bagi kamu yang hobi bermain game. Pasalnya di kelas harga yang sama kamu dapat menemui opsi HP dengan chipset yang lebih kencang.

3. Tidak Dibekali Video Stabilizer

Meskipun kemampuan kamera Oppo A53 terbilang cukup untuk kegiatan memotret dengan hasil yang tergolong bagus, namun akan berbeda ketika kamu mengandalkan smartphone ini untuk merekam video.

Pasalnya Oppo A53 tidak dibekali fitur stabilizer yang berfungsi untuk mengurangi efek guncangan saat merekam. Namun kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan tripod atau gimbal yang sudah dilengkapi stabilizer.

Kesimpulan

Itulah ulasan kelebihan dan kekurangan Oppo A53 2020. Dengan harga Rp 2,2 jutaan, seri ini tentunya cukup menarik untuk dibeli dengan mengandalkan desain terbaru, layar 90Hz, baterai jumbo 5000 mAh yang sudah support fast charging 18W dan kamera yang masih oke.

Meskipun Oppo A53 2020 bukanlah pilihan yang tepat jika kamu mencari smartphone price to performance terbaik. Namun smartphone ini masih dapat menjalankan game kekinian seperti CODM dan PUBG Mobile di settingan rata tengah.